PERWIRA TNI LULUSAN AKADEMI MILITER TAHUN 2000 TURUN LAPANGAN BANTU MASYARAKAT
Para perwira TNI lulusan Akademi Militer tahun
2000 turun ke lapangan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang
terdampak wabah Covid-19. Dalam kegiatan tersebut mereka membagikan paket
bantuan berupa sembako untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak wabah
virus corona, khususnya bagi masyarakat yang kurang mampu. Selain itu juga
dibagikan masker yang diserahkan satu paket dengan sembako untuk mengurangi
dampak penularan virus yang diketahui mudah menular melalui udara. Kegiatan
diawali dengan briefing pemberangkatan peserta di Yonbekang-1/1/Kostrad
Cibinong, selanjutnya para peserta bergerak menyebar ke lokasi-lokasi sasaran
yang telah ditentukan di wilayah Jawa Barat, khususnya area di sekitar Bogor
dan Cianjur.
Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan tetap
memperhatikan aturan PSBB yang ditetapkan Pemerintah, antara lain wajib menjaga
jarak dan memakai masker selama pelaksanaannya. Salah satu perwakilan alumni
Akmil 2000, Letkol Inf Honi Havana mengatakan, “Sebanyak 5900 paket sembako
kami bagikan kepada masyarakat yang kurang mampu yang pendistribusiannya secara
tersebar, dengan harapan dapat meringankan beban saudara-saudara kita tersebut
dalam menghadapi dampak penyebaran wabah Covid-19 yang disebabkan oleh virus
corona. Kami tergugah melihat kesulitan masyarakat yang tengah berjuang untuk
tetap dapat memenuhi kebutuhan mereka sekeluarga selama adanya wabah ini.
Semoga bantuan ini bermanfaat dan bisa sedikit meringankan beban
saudara-saudara kita, apalagi saat ini dalam suasana Ramadhan menjelang Hari
Raya Idul Fitri.”
Kegiatan penyaluran bantuan sosial ini digelar
dengan tajuk “Parikesit Akmil 2000 Peduli dan Berbagi Bersama Melawan
Covid-19”. Parikesit adalah singkatan dari Perwira Dua Ribu Kesatria Tidar,
wadah perkumpulan alumni Akademi Militer lulusan tahun 2000. Penyaluran bantuan
sosial Parikesit di wilayah Bogor diselenggarakan bekerja sama dengan
unsur-unsur satuan TNI setempat, antara lain para Babinsa jajaran Kodim
0621/Bogor, anggota Yonbekang-1/1/Kostrad, Regu Pengawal Yon Pomad, dan
beberapa anggota Denpom Bogor.
Pada kegiatan tersebut juga turut berpartisipasi
para istri perwira alumni Akademi Militer 2000 yang tergabung dalam perkumpulan
Parikesit Wife. Mereka ikut turun langsung ke lapangan untuk menyerahkan 100
paket bantuan kepada masyarakat sebagai wujud empati terhadap mereka yang
terkena dampak wabah Covid-19. “Kami ingin berbagi sebagai bentuk kepedulian
dan empati kami pada masyarakat. Mereka semua adalah saudara-saudara kami dan
kami adalah bagian dari mereka juga” demikian komentar singkat dari Sri Wahyuni
yang merupakan istri dari Letkol Inf Sukur Hermanto.
Warga mengaku senang dan berterimakasih atas
perhatian dan pemberian bantuan tersebut. Salah satunya Hanifah (39) warga RT
03/RW 03 Kelurahan Cibinong, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor yang turut
menerima bantuan itu. Dia mengatakan “Saya merasa senang dan sangat terharu, di
saat kami sedang kesusahan seperti ini masih ada perhatian dari bapak-bapak
Perwira TNI kepada kami. Tentunya kami sangat terbantu dan mengucapkan
terimakasih banyak, semoga nanti Allah yang membalasnya”.
Setelah selesai membagikan sembako, para peserta
melaksanakan evaluasi dan briefing penutupan acara. “Kita berharap kegiatan
seperti ini dapat terus dilaksanakan di masa-masa mendatang sesuai dengan
kemampuan kita. Inilah wujud bakti kita, alumni Akmil 2000 kepada masyarakat,
bangsa, dan negara. Kita berdoa semoga wabah Covid-19 ini dapat segera
diatasi”, pungkas Letkol Czi Rielman Yudha selaku Ketua Panitia pada saat
penutupan acara.
Selain kegiatan yang diselenggarakan di wilayah
Jawa Barat, alumni Akmil 2000 yang bertugas di seluruh Indonesia juga
melaksanakan kegiatan pemberian bantuan paket sembako dan santunan kepada
masyarakat di sekitar tempat tugasnya masing-masing. Pelaksanaannya secara
serentak, sebagai bentuk kekompakan para Perwira Kesatria Tidar lulusan Akmil
tahun 2000 dalam membantu mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya.
- END -
Komentar
Posting Komentar